JANGAN MAIN-MAIN DENGAN HUJAN

[Langkah Strategis Membangun NTB]
 
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Doktor Nuzhmy Kholil, seorang ahli botani, mengadakan penelitian terkait firman Allah dalam Surat Al-Mukminun: 18 " Wa anzalNA minassamaa'i maa'an biqodarin..." Dan kami menurunkan hujan dengan ukuran tertentu.

Beliau menemukan fakta bahwa HUJAN yang diturunkan Allah pada suatu waktu dan tempat BERSESUAIAN dengan waktu, tempat dan jumlah Tanaman dan binatang yang memerlukan air ditempat itu pada waktu tersebut. Adapun manusianya tidak dimasukkan sebagai ukuran. Mengapa?

Argumen teologis dari pendapat itu adalah hadits Rasulullah yang menerangkan bahwa binatang dan tanaman adalah maklhluq Allah yang tidak memiliki akal fikiran sehingga tidak kuasa mencari diluar habitatnya dan tidak mampu juga mengakali untuk merekayasa pasokan air. Ini haditsnya:

«مَّثَل مَا بَعَثَنِي الْلَّه بِه مِن الْهُدَى وَالْعِلْم كَمَثَل الْغَيْث الْكَثِيْر أَصَاب أَرْضا فَكَان مِنْهَا نَقِيَّة قَبِلَت الْمَاء، فَأَنْبَتَت الْكَلَأ وَالْعُشْب الْكَثِيْر، وَكَانَت مِنْهَا أَجَادِب أَمْسَكَت الْمَاء فَنَفَع الْلَّه بِهَا الْنَّاس فَشَرِبُوْا وَسَقَوْا وَزَرَعُوا»

=====================

Bapak dan ibu khsususnya para guru, diataas itu sebenarnya hanya intro saja untuk memasuki ajakan saya, sbb:

1. " Mari kita ajari dan didik murid-murid kita untuk membuat bibit pohon, apa saja, utamakan yang diminati masyarakat untuk ditanam dilahan-lahan mereka"

2. Bila sudah saatnya ditanam, ya kalau sempat ajaklah mereka menanamnya, kalau tidak, bisa dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkannya. Saban musim hujan banyak yang membutuhkannya. Untuk NTB tidak kurang dari 3 juta yang diperlukan, karena yang ditebang setiap tahun lebih dari 750 ribu batang.

3. Jika tidak memiliki biji benih, saya menyediakannya di Pesantren Nurul Haramain Narmada. Tapi bagus juga kalau sambil rekreasi anak-anak di ajak ke Sesaot, Aik Bukak, Benang Setokel, Aik Berik, Aik Nyet atau di hutan manapun disana biji maupun anakan pohon banyak bertaburan; Dipinggir jalan juga banyak mahoni, trembesi, Gamelina yang saat ini buahnya sudah mulai berguguran, itu bisa dipungut.

4. Di dalam gambar terlihat bagaimana solusinya jika tidak ada Poly Bag, plastik bekas air minum kemasan, kemudian dilobangi dengan alat solder dan sudah siap menjai pengganti poly bag.

=====================

Intronya kita sambung, Bahwa jika kita menambah jumlah pohon kita, maka hujan tentu akan diturunkan lebih banyak dan sebaliknya jika binatang dan pohon kita berkurang, maka jumlah hujan akan berkurang juga. Itulah konklusi dari dari Ayat Al-Qur'an di atas. Jadi jangan main-main dengan isyarat hujan itu.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
[Langkah Strategis Membangun NTB]

JANGAN MAIN-MAIN DENGAN HUJAN

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Doktor Nuzhmy Kholil, seorang ahli botani, mengadakan penelitian terkait firman Allah dalam Surat Al-Mukminun: 18 " Wa anzalNA minassamaa'i maa'an biqodarin..." Dan kami menurunkan hujan dengan ukuran tertentu.

Beliau menemukan fakta bahwa HUJAN yang diturunkan Allah pada suatu waktu dan tempat BERSESUAIAN dengan waktu, tempat dan jumlah Tanaman dan binatang yang memerlukan air ditempat itu pada waktu tersebut. Adapun manusianya tidak dimasukkan sebagai ukuran. Mengapa?

Argumen teologis dari pendapat itu adalah hadits Rasulullah yang menerangkan bahwa binatang dan tanaman adalah maklhluq Allah yang tidak memiliki akal fikiran sehingga tidak kuasa mencari diluar habitatnya dan tidak mampu juga mengakali untuk merekayasa pasokan air. Ini haditsnya:

«مَّثَل مَا بَعَثَنِي الْلَّه بِه مِن الْهُدَى وَالْعِلْم كَمَثَل الْغَيْث الْكَثِيْر أَصَاب أَرْضا فَكَان مِنْهَا نَقِيَّة قَبِلَت الْمَاء، فَأَنْبَتَت الْكَلَأ وَالْعُشْب الْكَثِيْر، وَكَانَت مِنْهَا أَجَادِب أَمْسَكَت الْمَاء فَنَفَع الْلَّه بِهَا الْنَّاس فَشَرِبُوْا وَسَقَوْا وَزَرَعُوا»

=====================

Bapak dan ibu khsususnya para guru, diataas itu sebenarnya hanya intro saja untuk memasuki ajakan saya, sbb:

1. " Mari kita ajari dan didik murid-murid kita untuk membuat bibit pohon, apa saja, utamakan yang diminati masyarakat untuk ditanam dilahan-lahan mereka"

2. Bila sudah saatnya ditanam, ya kalau sempat ajaklah mereka menanamnya, kalau tidak, bisa dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkannya. Saban musim hujan banyak yang membutuhkannya. Untuk NTB tidak kurang dari 3 juta yang diperlukan, karena yang ditebang setiap tahun lebih dari 750 ribu batang.

3. Jika tidak memiliki biji benih, saya menyediakannya di Pesantren Nurul Haramain Narmada. Tapi bagus juga kalau sambil rekreasi anak-anak di ajak ke Sesaot, Aik Bukak, Benang Setokel, Aik Berik, Aik Nyet atau di hutan manapun disana biji maupun anakan pohon banyak bertaburan; Dipinggir jalan juga banyak mahoni, trembesi, Gamelina yang saat ini buahnya sudah mulai berguguran, itu bisa dipungut.

4. Di dalam gambar terlihat bagaimana solusinya jika tidak ada Poly Bag, plastik bekas air minum kemasan, kemudian dilobangi dengan alat solder dan sudah siap menjai pengganti poly bag.

=====================

Intronya kita sambung, Bahwa jika kita menambah jumlah pohon kita, maka hujan tentu akan diturunkan lebih banyak dan sebaliknya jika binatang dan pohon kita berkurang, maka jumlah hujan akan berkurang juga. Itulah konklusi dari dari Ayat Al-Qur'an di atas. Jadi jangan main-main dengan isyarat hujan itu.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.